
Sejak 2022, PKBI Kalimantan Tengah merintis wilayah inklusif di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, yakni di ...
Berdiri sejak 23 Desember 1957, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang mempelopori Gerakan Keluarga Berencana di Indonesia. Lahirnya PKBI dilatarbelakangi oleh keprihatinan para pendiri PKBI, yang terdiri dari sekelompok tokoh masyarakat dan ahli kesehatan terhadap berbagai masalah kependudukan dan tingginya angka kematian ibu di Indonesia.
Setelah melalui enam dasawarsa, PKBI kini berada di 26 Provinsi mencakup 249 Kabupaten/Kota di Indonesia, termasuk salah satunya adalah di Kalimantan Tengah. Tantangan PKBI saat ini adalah terus konsisten dan berinovasi dalam memperjuangkan hak-hak kesehatan seksual dan reproduksi untuk seluruh masyarakat khususnya untuk kelompok rentan, terpinggirkan, dan marginal.
Mewujudkan Keluarga dan Masyarakat Indonesia yang Bertanggungjawab dan Inklusif.
Struktur Organisasi PKBI Kalimantan Tengah
Masyarakat paham dan mampu memutuskan pilihan secara sadar sesuai tugas perkembangannya dan memperjuangkan hak – haknya.
Remaja mampu menciptakan ruang-ruang strategis pengambilan keputusan.
Meningkatnya model-model layanan kesehatan keluarga komprehensif PKBI yang menjadi rujukan pihak lain.
PKBI berhasil mempengaruhi Pemerintah untuk Mendukung Model Kesehatan Keluarga yang Komprehensif Berbasis Data.
PKBI menjadi organisasi yang terpercaya dengan jaringan yang kuat dan luas.
PKBI Pusat, Daerah dan Cabang menjadi Organisasi yang kuat dalam Kelembagaan, SDM, Keuangan dan Asset.
Sejak 2022, PKBI Kalimantan Tengah merintis wilayah inklusif di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, yakni di ...
Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat, dalam rapat koordinasi bidang kesejahteraan rakyat tanggal 28 April 2025, ...
Bertepatan dengan peringatan Hari Kartini, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) secara resmi ...